
Table of Contents
Pengertian AcEPT
AcEPT atau Academic English Proficiency Test adalah tes kemampuan bahasa Inggris yang dikembangkan oleh Kampus Ternama di Jogja. Tes ini dirancang untuk mengukur tingkat penguasaan bahasa Inggris seseorang, terutama dalam konteks akademik. Dengan kata lain, AcEPT menjadi tolok ukur seberapa siap seseorang menggunakan bahasa Inggris untuk keperluan studi, penelitian, atau komunikasi profesional di lingkungan akademik dan kerja.
Tes ini mirip dengan TOEFL (Test of English as a Foreign Language), tetapi bersifat lokal dan internal, artinya dikembangkan dan dikelola langsung oleh UGM. Meskipun begitu, hasil tes AcEPT sering diakui oleh berbagai institusi pendidikan dan lembaga kerja di Indonesia karena kredibilitas dan standarnya yang tinggi.
Biasanya, AcEPT menjadi syarat wajib bagi mahasiswa yang ingin:
- Mendaftar ke program pascasarjana (S2/S3).
- Mengajukan beasiswa atau program pertukaran pelajar.
- Menunjukkan kemampuan bahasa Inggris untuk seleksi dosen, CPNS, atau karyawan profesional.
Skor AcEPT menunjukkan kemampuan bahasa Inggris seseorang dalam empat aspek utama: membaca, mendengarkan, menulis, dan memahami struktur bahasa.
Materi yang Diujikan dalam AcEPT
Secara umum, tes AcEPT terdiri atas tiga bagian utama, yaitu Listening, Structure and Written Expression, serta Reading Comprehension. Berikut penjelasan tiap bagian:
1. Listening Comprehension (Pemahaman Mendengarkan)
Bagian ini mengukur kemampuan peserta dalam memahami percakapan dan monolog berbahasa Inggris yang disajikan melalui rekaman audio.
Materi meliputi:
Dialog pendek antara dua orang.
Percakapan panjang tentang topik akademik atau sosial.
Monolog yang berisi kuliah singkat atau pengumuman kampus.
Peserta harus mendengarkan dengan cermat, kemudian menjawab pertanyaan pilihan ganda berdasarkan isi percakapan.
Tips: Fokus pada ide utama, siapa yang berbicara, dan konteks situasi.
2. Structure and Written Expression (Struktur dan Ekspresi Tertulis)
Bagian ini menilai kemampuan memahami tata bahasa (grammar) dan penggunaan kalimat yang benar secara tertulis.
Jenis soal biasanya berupa:
Melengkapi kalimat dengan bentuk tata bahasa yang benar.
Mengidentifikasi kesalahan dalam struktur kalimat.
Materi yang sering muncul antara lain:
Tenses (past, present, future)
Subject-verb agreement
Clauses (noun, adjective, adverb clauses)
Passive voice
Prepositions dan articles
Parallelism dan word form
Bagian ini penting karena mengukur ketelitian dan pengetahuan peserta terhadap aturan formal bahasa Inggris.
3. Reading Comprehension (Pemahaman Bacaan)
Di bagian ini, peserta diminta membaca beberapa teks dan menjawab pertanyaan berdasarkan isi bacaan. Teksnya biasanya bersifat akademik dengan topik sains, sosial, budaya, atau pendidikan. Soalnya meliputi:
Ide utama paragraf
Makna kosakata dalam konteks
Simpulan atau inferensi
Tujuan penulis dan detail pendukung
Tips: Gunakan teknik skimming (membaca cepat untuk ide utama) dan scanning (mencari informasi spesifik).
Fungsi Tes AcEPT
Tes ini memiliki beberapa fungsi penting, baik untuk mahasiswa, dosen, maupun profesional. Berikut penjelasannya:
1. Sebagai Syarat Masuk Pascasarjana
Salah satu fungsi utama AcEPT adalah sebagai syarat penerimaan mahasiswa baru di tingkat pascasarjana (S2 dan S3) Kampus Ternama di Jogja. Setiap program studi biasanya menetapkan skor minimal tertentu.
Misalnya:
Skor minimal 500 untuk program magister.
Skor minimal 550 atau lebih untuk program doktoral.
Jika peserta belum mencapai skor yang disyaratkan, mereka dapat mengulang tes AcEPT atau mengikuti kursus persiapan terlebih dahulu.
2. Sebagai Bukti Kemampuan Bahasa Inggris Akademik
AcEPT juga berfungsi sebagai sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang sah dan diakui, terutama di lingkungan akademik Indonesia. Banyak lembaga pendidikan atau instansi pemerintah menerima hasil AcEPT sebagai alternatif TOEFL.
Dengan hasil yang valid selama 2 tahun, sertifikat ini bisa digunakan untuk:
Melamar kerja, terutama di sektor pendidikan dan pemerintahan.
Mengajukan beasiswa penelitian atau program pertukaran pelajar.
Melengkapi dokumen akademik atau administratif lainnya.
Penutup
Dengan pemahaman yang baik terhadap tujuan, materi, dan fungsinya, peserta dapat mempersiapkan diri lebih matang agar mampu bersaing di dunia akademik maupun profesional. Pada akhirnya, penguasaan bahasa Inggris yang kuat akan membuka lebih banyak peluang dan memberikan nilai tambah yang signifikan bagi perkembangan karier serta pendidikan seseorang.